Prinsip Kerja Pressure Tank

Prinsip Kerja Pressure Tank

Pada dasar nya prinsip kerja pressure tank berguna untuk menstabilkan tekanan air pada kran. Di dalam pressure tank terdapat membrane yang berfungsi untuk menjaga daya tahan Pressure Switch karena pada saat air terpakai dengan kapasitas sedikit, pompa tidak perlu bekerja dan Pressure Siwtch tidak perlu bekerja sehingga menjaga daya tahan pressure switch.

Dengan adanya udara bertekanan di membrane, maka pada akhirnya akan membantu menekan air, dan hasil tekanan air yang dihasilkan oleh pompa akan lebih stabil.

Tangki dengan membrane dalam pompa air sumur dangkal atau jet pump akan memisahkan air agar tidak menyentuh bagian dalam tangki, sehingga tangki tidak berkarat karena bersentuhan dengan air di dalam tangki.

Pada prinsipnya semua pompa air yang digunakan untuk mendistribusikan air ke kran membutuhkan pressure tank. Rumusan senderhananya bahwa satu kran membutuhkan sekitar 10 liter per menit, sehingga apabila pada instalasi rumah atau kebutuhan industri anda terdapat misalkan 10 kran yang sering dinyalakan bersamaan, maka dibutuhkan pressure tank sekitar 100 liter.

Biasanya Pompa-pompa sumur dangkal sudah memiliki pressure tank dengan volume pressure tank biasanya hanya sekitar 2 liter, dan untuk jet pump dan semi jet biasanya hanya 19 liter. Jadi apabila anda memiliki pompa sumur dangkal 125 watt dengan tangki 2 liter, sedangkan anda memiliki sekitar 3 kran yang biasa dinyalakan bersamaan, maka disarankan anda memasang tangki tambahan minimal 19 liter. Pemasangan tangki ini dapat ditaruh dimana saja asalkan pada pipa pengeluaran pompa. Prinsip kerja pressure tank pada mesin pompa air!

Main Menu