Memilih Pompa Jetpump Untuk Musim Kemarau

 

Mesin Pompa Jetpump Untuk Musim Kemarau – Memasuki musim kemarau, sejumlah kawasan di Indonesia mulai mengalami kekeringan. Tentunya saat musim kemarau pasokan air dari mesin pompa air pasti akan mengalami gangguan seperti debit air yang sedikit atau bahkan tidak keluar air sama sekali.

Jika sudah terjadi seperti ini, tentunya akan sangat mengganggu roda aktifitas sehari-hari yang sudah berjalan seperti mandi dan aktifitas yg membutuhkan air bersih lainnya. Berikut ini beberpa hal yang perlu anda ketahui tentang kondisi pompa saat musim kemarau.

1. Sumber Air Sumur Kering atau Menyusut

Musim kemarau panjang pasti menjadi kendala utama beberapa sumber air menjadi kering dan menyusut. Jika sudah seperti ini, untuk Anda yang menggunakan mesin pompa air mau tidak mau harus memperdalam sumber air untuk memenuhi pasokan air. Jika anda sebelumnya menggunakan pompa dangkal atau semi jetpump kini anda harus menggantinya dengan mesin pompa jetpump untuk musim kemarau

2. Karena Saluran Pipa Tersumbat

Dengan menyusutnya atau mengeringnya sumber air saat musim kemarau bisa mengakibatkan pipa air hisap tersumbat karena kotoran seperti pasir atau lumpur. Musim kemarau yang mengakitabatkan surut nya sumber air, memaksa mesin pompa untuk menghisap air walaupun tinggi mata air tidak maksimal, sehingga kotoran ikut terhisap juga.

Jika sudah terjadi, cara mengatasinya dengan menggoyangkan pipa beberapa kali saat kondisi pompa sedang tidak menyala lalu kemudian hidupkan kembali. Cara selanjutnya dengan menganggat seluruh saluran pipa kemudian membersihkan nya.

Lalu jika masih saja menghisap lumpur atau kotoran saat musim kemarau secara terus menerus, anda bisa mendalamkan kembali sumber air dan mengganti dengan mesin pompa saat musim kemarau.

3. Dinamo Mesin Pompa Air Mati

Dengan menyurutnya sumber air saat musim kemarau, kerja dari mesin pompa air akan menjadi sangat berat. Hal yang bisa terjadi yaitu dinamo mesin jadi rentan rusak dan cepat mati karena kerja yang semakin berat.

Solusinya, dengan memutar bagian kipas mesin pompa beberapa kali, kemudian hidupkan. Jika tetap mati, maka dinamo sudah tidak berfungsi dan harus di bawa ke tempat service.

Main Menu